Sinopsis Novel The Davinci Code
Dan Brown telah menulis buku The Davinci Code.Novel ini memiliki keterkaitan dengan sejarah.Terutama dengan karya-karya Davinci seperti Monalisa atau Madonna of The Rocks.Berikut ini adalah sinopsis dari novel The Davinci Code
The Davinci Code
Dan Brown
Dan Brown
Pada Suatu
hari di Museum Louvre ditemukan mayat seorang kurator museum yang dihormati
bernama Jacques Sauniere.Mayat tersebut meninggalkan
pesan” 13-3-21-1-1-8-5 O, Draconia Devil ! Oh, lame saint PS : cari Robert Langdon”.Mayat tersebut juga
meniru manusia Vitruvian karya Davinci.Saunier juga meninggalkan gambar
pentakel atau venus di perutnya yang digambar dengan darah bekas peluru yang
menembus dadanya..Kepolisian Prancis langsung menghubungi Langdon dan
menyuruhnya ke TKP sebagai saksi.
Robert Langdon
sedang beristirahat dari kegiatannya memberikan pelajaran tentang simbologi di
Universitas Paris.Tiba-tiba seorang mengetuk pintu kamarnya sambil membawa foto
mayat Jacques Sauniere.Orang itu meminta Langdon untuk datang ke TKP sebagai
Saksi dan untuk membantu penyelidikan
Ketika Langdon
semakin tersudut dengan pertanyaan Kapten Face yang merupakan berupa interogasi
yang secara tidak langsung menuduh Langdon sebagai tersangka.Sophie Neveu yang
merupakan seorang agen dari dapertemn kriptologi datang secara tiba-tiba yang
berpura-pura telah memecahkan kodenya.Sophie Neveu memberitahu bahwa kode yang
dilihat Langdon tidak menyeluruh.Kode yang disembunyi polisi itu ada terkaitan
dengan Langdon.Sophie memberi tahu bahwa Langdon diundang ke TKP untuk
dijadikan sebagai tersangka.Oleh karena itu Sophie dan Langdon kabur dari
pengawasan polisi dan dicap sebagai tersangka oleh kepolisian Perancis.
Langdon terkejut
karena Sophie merupakan cucu dari Jacques Sauniere.Langdon berpikir bahwa kode
PS merupakan Pricess Sophie.Kode lainnya adalah anagram dari Leonardo Davinci
dan Monalisa.Oleh karena itu Langdon dan Sophie segera menuju ke lukisan
Monalisa.Di lukisan Monalisa Langdon dan Sophie menemukan petunjuk mereka harus
pergi ke karya Davinci yang lain yaitu Madonna Of The Rocks
Mereka segera
menuju ke lukisan Madonna Of The Rocks dan menemukan kode 24 Rue Haxo
Dalam perjalan
menuju Rue Haxo Langdon berpikir PS bukan berarti Princess Sophie melainkan
bisa Preure Sion atau dikenal dengan Biarawan Sion.
Di Rue Haxo
mereka menemukan sebuah bank,kemudian mereka menemukan simpanan bernama Jacques
Sauniere namun diberi sandi yang hanya bisa dibuka dengan 7 digit angka.mereka
berpikir dengan kode yangditinggalkan Sauniere.Mereka mencobannya namun
gagal.Mereka berpikir mungkin mereka harus mengurutkan kode tersebut dengan
deret Fibonacci yaitu 1-1-2-3-5-8-13-21 dan mereka menemukan Cryptex, yaitu sebuah silinder batu
seukuran kaleng bola tennis atau pipa kaledoskop multi putaran yang berisi
informasi tertulis yang ditulis pada gulungan kertas papyrus yang mudah hancur
apabila seseorang salah memasukan kode.
Langdon berpikir ia menemukan teman
yang ahli dalam bidang Biarawan Sion yang bernama Leigh Tebing.Setelah tiba di
kediaman Leigh Tebing.Tebing memberikan bahwa cryptex itu menujuk letak Holy
Grail.Tebingpun memberikan pelajaran singkat tentang Holy Grail.Tiba-tiba mereka dikagetkan dengan seorang Albino
bernama Silas yang langsung menodong pistol kearah mereka.dengan kelincahan
Tebing Silaspun bisa tertangkap oleh polisi.
Mereka telah memecahkan kode.kode
tersebut adalah Sopfia namun di dalam cryptex itu terdapat cryptex yang lebih
kecil dan bertuliskan sajak yang menuntun mereka ke London.Dikarenakan
Kepolisian Perancis menemukan Langdon dan Sophie.Tebing harus cepat untuk pergi
ke London.Tebing harus menyuap petugas bandara.
Di Meseum di London mereka tidak
menemukan apa-apa.Malahan mereka ditodong oleh Silas dan temannya.Tebing
memiliki keahlian menembak senjata yang bagus sehingga Tebing langsung membunuh
Silas dan temannya.Kini Tebing tengah menodongkan pistol ke arah Langdon dan
Sophie.Mereka terkejut.Kenyataannya bahwa Tebing adalah seorang guru yang ingin
menyingkap rahasia Holy Grail.Kepolisian perancis tiba dan langsung menyidik
Tebing
Comments
Post a Comment